Makanan fermentasi banyak jenisnya, dari mulai kimchi ala Korea, tape khas Indonesia, yoghurt dan berbagai varian makanan fermentasi lainnya. Selain rasanya yang menyegarkan, masih banyak khasiat yang diberikan makanan ini untuk kesehatan dan kecantikan.
Dilansir dalam Holistic Health Herbalist, sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Investigative Dermatology, menyebut jika makanan fermentasi kaya akan khasiat, salah satunya membuat kulit semakin mulus dan mencegah timbulnya jerawat.
Lebih lanjut lagi, Li Huiying, pimpinan peneliti menyebut jika kesehatan usus berpengaruh besar kepada kesehatan kulit secara keseluruhan. Di sisi lainnya, makanan yang difermentasi juga mengandung sejuta kebaikan yang mampu membersihkan usus sekaligus menyehatkan sistem pencernaan.
Contohnya saja produk fermentasi susu seperti yoghurt, kefir, dadiah ataupun keju. Huiying menyatakan jika susu yang difermentasikan mengandung bakteri asam laktat yang sangat baik untuk mengurangi risiko timbulnya jerawat, melembutkan dan mencerahkan kulit.
Uniknya, produk fermentasi susu ini tidak hanya baik dikonsumsi sebagai makanan atau minuman, tapi juga bisa digunakan sebagai masker, baik digunakan sebagai masker campuran ataupun masker utama.
Hal yang sama pun berlaku untuk semua produk fermentasi ragi dan cuka, seperti tape, acar, kimchi, sauerkraut, miso, cuka aple dan kombucha. Semua produk ini mengandung sejumlah zat yang mampu membuat kulit tetap sehat, cantik dan awet muda.
Menurut Huiying, makanan fermentasi sangat baik untuk membantu mengaktifkan protein dan asam amino esensial. Selain itu, makanan ini pun berkhasiat untuk menyeimbangkan hormon, memaksimalkan penyerapan nutrisi oleh tubuh, detoksifikasi dan mencegah inflamasi.
Bagaimana dengan anggur?
Minuman seperti wine yang merupakan hasil fermentasi dari anggur merupakan bahan alami yang efektif untuk membantu menetralisir lemak, sekaligus mencegah timbulnya jerawat. Sayang, kebanyakan alkohol dalam minuman ini diketahui buruk untuk kesehatan tubuh.
Disinilah pentingnya membedakan mana makanan dan minuman fermentasi yang baik untuk kesehatan dan mana yang tidak. Walaupun begitu, Huiying menyarankan kamu untuk tidak mengonsumsi makanan dan minuman tersebut secara berlebihan. Cukup konsumsi seperlunya saja!