Efek Bahaya Blue Light Gadget Pada Kulit. Ini Cara Atasinnya!
Dalam masa PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) tentunya everLadies sering menghabiskan banyak waktu di rumah, dan tanpa disadari waktu interaksi dengan gadget pun menjadi semakin meningkat.
Hingga saat ini, bermain gadget masih terasa aman-aman saja, namun ternyata ada efek buruk dari bermain gadget loh, everLadies. Mau tau apa? Yuk, simak info selengkapnya.
Kira-kira everLadies sudah pernah dengar ‘blue light’ belum? Nah, Blue light atau sinar biru biasanya dipancarkan layar perangkat digital, yang sebenarnya memberikan efek buruk bagi kesehatan, termasuk kulit wajah.
Seorang dokter kulit dari New York, Michelle Henry pernah mengatakan bahwa semakin dekat kamu dengan gadget yang memancarkan blue light, seperti telepon genggam, komputer, televisi, laptop, ataupun gadget lainnya, maka dampak buruk bagi kesehatan pun kian bertambah.
Beberapa efek buruk dari blue light yaitu dapat merusak retina dan ekskresi (mengeluarkan) melatonin yang dapat mengganggu siklus tidur kamu ketika malam hari. Kemudian, blue light juga dapat menghancurkan kolagen melalui stres oksidatif, yaitu bahan kimia dalam kulit yang disebut flavin akan menyerap blue light, dan menghasilkan molekul oksigen yang tidak stabil dan bisa merusak kulit kamu, dan yang terakhir dapat mengakibatkan hiperpigmentasi pada kulit berwarna sedang hingga gelap loh, everLadies.
Setiap perangkat digital memiliki tingkat paparan blue light yang berbeda, tergantung dari jarak antara mata penonton dengan perangkat digital. Maka dari itu cara paling sederhana untuk melindungi kulit wajah dari paparan blue light adalah mengaktifkan modus malam pada perangkat digital, sehingga warna layar menjadi lebih hangat atau kamu juga bisa mengganti bohlam LED dengan yang memancarkan sedikit blue light.
Selain itu, saran lainnya untuk mengatasi efek buruk dari blue light adalah dengan mengkonsumsi vitamin E, dimana vitamin E berfungsi juga untuk menjaga mata Anda aman dari gejala yang terkait dengan katarak. Beberapa penelitian dalam hal ini telah membuktikan bahwa dengan dikombinasikan dengan lutein dan zeaxanthin. Vitamin E menunda pembentukan katarak dan degenerasi makula dini.
Produk Vitamin E yang bisa kamu coba adalah everE250 dengan kandungan d-alfa tokoferol alami yang terbaik dengan cangkang softcapsule dari bahan rumput laut alami (bukan gelatin dari tulang hewan). Sehingga everE250 sangat baik untuk dikonsumsi oleh siapa saja termasuk ibu hamil maupun vegetarian karena sudah bersertifikasi resmi dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) sehingga aman dan HALAL dikonsumsi dalam jangka panjang.
